Program Satu Sigi jadi Wadah Kolaboratif untuk Kelompok Tani Daerah

Sigi, Sulteng, 12/7 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah memastikan program Satu Terintegrasi Untuk Sigi (SATU SIGI) di Kecamatan Tanambulava dapat menjadi wadah kolaboratif antara kelompok petani di daerah itu.

Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi mengatakan penting adanya forum gabungan kelompok tani (Gapoktan) di masing-masing wilayah untuk memperkuat sektor pertanian daerah di Kabupaten Sigi.

"Program Satu Sigi di Tanambulava merupakan wujud nyata dari semangat kolaborasi, inovasi, dan keterpaduan lintas sektor dalam membangun Kabupaten Sigi di masa mendatang," kata Samuel kepada awak media di Sibalaya Utara, Sabtu.

Ia mengemukakan ke depan integrasi layanan dan pembangunan harus menyentuh langsung dengan kebutuhan masyarakat, khususnya di sektor pertanian yang merupakan tulang punggung ekonomi lokal.

"Jadi dengan Satu Sigi ini kita ingin membangun sistem pelayanan dan pembangunan yang terintegrasi, cepat, efektif, dan berpihak langsung kepada rakyat," ucapnya.

Ia menuturkan agar forum Gapoktan diharapkan dapat menjadi kekuatan kolektif bagi para petani untuk memperjuangkan kepentingan bersama, meningkatkan produktivitas pertanian, serta menjadi mitra strategis pemerintah dalam upaya mewujudkan kedaulatan pangan di Kabupaten Sigi.

"Tentunya semangat ini agar seluruh pihak bergerak bersama demi kesejahteraan petani dan kemajuan daerah," sebutnya.

Menurut dia, seluruh pemangku kepentingan mulai dari kecamatan dan desa dapat memberikan dukungan terhadap pelaksanaan program Satu Sigi tersebut.

"Program ini harus dikawal secara bersama-sama sehingga dapat mewujudkan Sigi yang mandiri, maju dan berdaya saing," katanya. (ANTARA/Moh Salam)